bayi menangis terkadang para orang tua merasa cemas, mengapa bayi
menangis? karena dengan menangislah bayi Anda berkomunikasi dan
menyampaikan rasa tidak nyaman yang ia rasakan.
JIka
bayi Anda menangis /rewel di malam hari segeralah periksa suhu tubuh
bayi Anda, jika ia mengalami demam dan berusia dibawah 3 bulan, tidak
mau menyusu (minum ASI/susu formula), serta bayi Anda lemas segera bawa
bayi Anda ke dokter atau rumah sakit terdekat agar mendapatkan
penanganan. Namun jika suhu tubuh bayi Anda normal (36-37 °C), bayi Anda
sering menangis dimalam hari dan masih berumur dibawah 1 tahun, mungkin
bayi Anda menangis dikarenakan beberapa masalah kecil.
Berikut ini beberapa penyebab mengapa bayi Anda menangis atau rewel di malam hari:
- Bayi Anda lapar,
hal ini mungkit saja terjadi jika bayi Anda masih bergantung pada ASI
(air susu ibu). Dengan segera memberikan ASI pada bayi mungkin akan
menenangkan bayi Anda. - Mengompol atau buang air besar (BAB),
Ketika Anda telah memberikan ASI pada bayi namun masih saja terus
menangis/rewel, cobalah memeriksa popok bayi Anda mungkin popoknya telah
penuh sehingga ia merasa risih dan ingin diganti dengan popok yang
baru. - Digigit serangga, Terkadang
ada beberapa bayi yang merasa sangat terganggu oleh gigitan serangga
termasuk nyamuk salah satunya. Periksa seluruh bagian tubuh bayi Anda
dan segera berikan minyak kayu putih, minyak sereh (citronella) atau
minyak telon untuk mengurangi rasa gatal pada tubuh bayi. - Suhu ruangan,
Kemungkinan suhu ruangan pada kamar bayi Anda terlalu panas atau
terlalu dingin, sesuaikan suhu ruangan pada kamar, agar bayi Anda terasa
sejuk. - Perubahan waktu tidur,
Tidak semua bayi rewel /menangis di malam hari. Pada usia 2, 3 dan 4
bulan pola waktu tidur bayi masih belum teratur, terkadang ia terlalu
banyak tidur di malam hari sehingga ia akan sering terjaga di siang
hari, begitu pula sebaliknya terkadang ia sering tertidur di siang hari
sehingga terjaga di malam hari. Jangan terlalu khawatir karena dengan
bertambahnya usia bayi, pola tidurnya akan terbentuk dengan sendirinya,
dia akan lebih bnyak tidur di malam hari dan akan lebih jarang tidur di
siang hari. Anda dapat menggendongnya dan memberikan dia susu dengan
tenang sehingga bayi Anda merasa nyaman. - Bayi Anda mengalami kolik,
Menurut theasianparent.com ada kemungkinan ada udara yang terperangkap
di pencernaan bayi sehingga timbul ketidaknyamanan yang dirasakan bayi ,
hal ini mungkin disebabkan sisitem pencernaan mereka yang belum stabil
dan sempurna dan Anda tidak perlu terlalu mencemaskan hal ini.
Berikut ini beberapa cara mengatasi kolik pada bayi
- Usahakan
bayi Anda bersendawa setelah selesai menyusu / minum susu, Anda dapat
mengangkat bayi Anda, sandarkan kepala bayi pada pundak Anda kemudian
tepuk-tepuk punggung bayi dengan perlahan sampai angin keluar dari
mulutnya. - Menyusui
bayi dengan keadaan tenang, susui bayi Anda sebelum ia merasa lapar,
jika bayi merasa lapar ia akan menyusu dengan lahap, sehingga akan
banyak udara yang masuk ke dalam tubuh bayi. Redupkan cahaya jika perlu,
hal ini akan membuat bayia lebih tenang ketika sedang menyusu. - JIka
bayi Anda meminum ASI perhatikan asupan makanan yang dimakan oleh sang
ibu, hindari produk olahan susu (susu sapu, yogrut dan keju) terkadang
ada beberapa bayi yang agak sensitif dengan protein hewani. Hindari
makan pedas, kacang-kacangan, kafein atau alkohol atau bebrapa makanan
lain yang dapat membuat bayi Anda sensitif. Anda dapat mencoba dengan
tidak mengkonsumsi makanan tersebut selama beberapa hari dan lihat
hasilnya.
Baca juga Perkembangan ucapan pada balita
JIka artikel ini bermanfaat silahkan share.

0 Comment